RADAR24.co.id — Presiden Prabowo Subianto memerintahkan penutupan sementara Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang bermasalah dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) menyusul insiden keracunan.
“SPPG yang tidak memenuhi standar akan ditutup sementara untuk dievaluasi dan diinvestigasi secara menyeluruh,” ujar Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) dalam konferensi pers di Kementerian Kesehatan, Minggu (28/9/2025).

Zulhas menjelaskan bahwa evaluasi akan berfokus pada kualitas dan kedisiplinan juru masak, standar sanitasi, serta pengelolaan fasilitas SPPG. Aspek yang diperiksa meliputi kebersihan alat makan, kualitas air, dan pengelolaan limbah untuk memastikan keamanan pangan.

“Keselamatan anak adalah prioritas utama pemerintah. Insiden ini menyangkut masa depan generasi kita, bukan hanya sekadar angka,” tegas Zulhas.

Presiden Prabowo juga meminta keterlibatan aktif seluruh kementerian, lembaga, dan pemangku kepentingan program MBG untuk memastikan perbaikan menyeluruh. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan mencegah insiden serupa di masa depan.