RADAR24.co.id –– Presiden Prabowo Subianto mengklaim program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang baru berjalan delapan bulan telah menciptakan dampak signifikan bagi masyarakat. Dalam pidatonya pada Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD RI, Jumat (15/8/2025), Prabowo menyebut MBG tidak hanya meningkatkan gizi dan prestasi anak-anak di sekolah, tetapi juga membuka 290 ribu lapangan kerja baru.
“Program MBG telah menciptakan 290 ribu lapangan kerja di dapur-dapur penyedia makanan, serta melibatkan lebih dari satu juta petani, nelayan, peternak, dan pelaku UMKM di seluruh Indonesia,” kata Prabowo sebagaimana dikutip dari Tempo, Detik, dan CNN Indonesia.
Selain itu, program MBG yang menyasar 82 juta anak dan ibu hamil ini disebut telah meningkatkan kehadiran siswa di sekolah, memperbaiki gizi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa. Hingga kini, pemerintah telah membentuk lebih dari 5.800 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di 38 provinsi.
Prabowo juga menegaskan bahwa keberhasilan MBG mendapat pengakuan dunia internasional. Menurutnya, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menilai MBG sebagai investasi terbaik yang bisa dilakukan sebuah bangsa untuk masa depan.
“Ini bukan sekadar program makan gratis. Ini adalah investasi jangka panjang untuk mencetak generasi sehat, pintar, dan produktif,” ujarnya.
Sejumlah ekonom menilai, keberadaan ratusan ribu lapangan kerja baru dari MBG berpotensi memperkuat daya beli masyarakat, sekaligus memperluas pasar bagi petani, nelayan, dan UMKM di daerah. Namun, efektivitas program ini masih perlu terus dievaluasi agar manfaatnya merata hingga ke pelosok.