RADAR24.co.id – Warga membakar rumah milik Salam, terduga pelaku pembunuhan, di Desa Purworejo, Branti Raya, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, pada Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. Salam, seorang pedagang siomay keliling, diduga membunuh Pandra (21), pegawai koperasi asal Lampung Utara, yang mayatnya ditemukan mengapung di aliran Sungai Dusun Kroya, Desa Haduyang.
Aksi massa dipicu penemuan mayat yang diduga Pandra, yang dilaporkan hilang sejak Minggu (27/7/2025) malam. “Keluarga korban mendatangi rumah Salam, tapi karena kosong, mereka melampiaskan amarah dengan membakar rumahnya,” ujar Septa Adi Putra, warga setempat.
Menurut Septa, massa membakar rumah tersebut sebanyak tiga kali sebelum polisi tiba. “Awalnya mereka membakar kasur, kami padamkan. Namun, mereka kembali dan membakar lagi. Setelah Pak Lurah datang, situasi sempat tenang, tetapi rumah akhirnya dibakar lagi hingga polisi tiba,” jelasnya.
Salam, yang bukan warga asli Desa Purworejo melainkan pendatang dari Kampung Baru, diketahui meninggalkan rumahnya di pinggir sawah sejak beberapa hari lalu. “Sejak Minggu malam, rumah itu sudah didatangi keluarga korban. Semalam juga masih ramai, dan kemungkinan malam ini akan ramai lagi,” tambah Septa.
Pantauan di lokasi menunjukkan rumah Salam hangus terbakar dan rusak parah. Polisi telah memasang garis polisi dan berjaga untuk mengamankan area.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, menyatakan bahwa mayat yang ditemukan telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk autopsi. “Identitas korban belum dapat dipastikan. Kami masih melakukan autopsi dan mengumpulkan keterangan saksi untuk mengetahui identitas serta penyebab kematiannya,” ujarnya.
