RADAR24.co.id. — Pemerintah Kecamatan Madidir ikut berpartisipasi dalam sub iven Sailing Pass Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2025 mengusung tema “Harmony In Diversity” pada Jumat 10 Oktober 2025.
Kehadiran ratusan perahu mural di perairan Selat Lembeh memberikan warna tersendiri. Pengunjung yang ingin menyaksikan kegiatan ini, memadati lokasi Pangkalan Utama Satrol Lantamal VIII Bitung.
Hari ketiga pelaksanaan Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2025 menjadi momen penuh warna. Komandan Satrol Kodaeral VIII, Kol. Laut (P) Marvill Marfel Frits, E.D., S.E., M.,Tr., Hanla CRMP juga sebagai Ketua Panitia menembakkan Flare gun, diikuti ledakan 2 TNT berkekuatan sedang serta bunyi stom kapal sebagai tanda dimulainya Sailing Pass FPSL 2025, yang dilaksanakan di dermaga Satrol VIII, Bitung.
Kol. Laut (P) Marvill Marfel Frits menegaskan bahwa Sailing Pass FPSL 2025 adalah sebuah perayaan yang memadukan keindahan laut, seni, dan semangat kebersamaan masyarakat Kota Bitung.
Sebanyak 125 kapal, terdiri dari armada TNI AL, kapal instansi, perahu nelayan, dan perahu mural, dengan formasi memukau, membawa pesan harmoni dan semangat kebersamaan khas masyarakat pesisir Bitung.
Ini bukan sekadar parade laut, tetapi simbol kolaborasi dan kebersamaan seluruh elemen masyarakat maritim di Kota Bitung,” ujarnya.
Sebanyak 15 kapal perang TNI AL, 20 perahu mural penuh warna, serta 90 kapal dari instansi pemerintah, komunitas maritim, dan nelayan lokal, turut ambil bagian dalam arak-arakan laut yang menjadi ikon FPSL setiap tahunnya.
Momen ini sekaligus menjadi bagian dari perayaan Bitung Harmony Day, yang mengangkat tema keberagaman, seni, dan kekayaan bahari Kota Bitung,” pungkasnya.
FPSL ini akan berlangsung hingga 13 Oktober 2025, dengan rangkaian acara seni budaya, pameran ekonomi kreatif, hingga pertunjukan musik dan kuliner khas kota Bitung.
Camat Madidir Handry Benny Enoch, SIP., MA., mengatakan bahwa jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, tahu ini jauh lebih meriah, baik dari segi peserta maupun antusias masyarakat menyaksikan sailing Pass, perahu mural,”ucapnya.




