RADAR24.co.id. — Ibadah Syukur dan Pagelaran Seni Budaya Minahasa Wanua Bitung, yang dirangkaikan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-35 Kota Bitung, sukses digelar yang dihadiri langsung Wali Kota Hengky Honandar, SE., bersama dengan Ketua TP-PKK Ny. Ellen Honandar Sondakh, SE.
Kegiatan yang digelar di Lapangan Kantor Wali Kota Bitung, Selasa (7/10/2025), menampilkan tarian Kebasaran Minahasa, dan tarian Katrili Minahasa hingga nanyaian daerah yang menyatukan berbagai lapisan masyarakat dalam suasana kebersamaan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Hengky Honandar, menyampaikan pesan mendalam mengenai pentingnya menjaga nilai-nilai luhur budaya Minahasa sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas Kota Bitung.
Hengky menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur, tetapi juga dari seberapa kokoh masyarakat menjaga karakter dan budaya lokal.
“Kota ini dibangun di atas keberagaman berbagai suku, agama, dan budaya hidup berdampingan secara harmonis. Inilah mozaik indah yang menjadi kekuatan kita bersama,” ucap Wali Kota Hengky Honandar.
Wali kota Hengky Honandar juga menyampaikan apresiasi kepada Majelis Kebudayaan Minahasa Wanua Bitung yang telah menggagas dan menyelenggarakan acara tersebut.
Lebih lanjut, Hengky menegaskan bahwa pelestarian budaya daerah adalah bagian penting dari visi pembangunan “Harmonisasi Menuju Bitung Maju”.
“Kata harmonisasi, menurutnya, memiliki makna mendalam bahwa kemajuan sebuah kota harus selaras dengan pembangunan karakter, nilai, dan budaya masyarakatnya.
Hengky Honandar juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus memelihara semangat “Torang Samua Basudara”, yang telah menjadi fondasi kehidupan sosial di Bitung.
Ia juga menekankan agar kegiatan seperti ini tidak berhenti pada seremoni semata, tetapi menjadi gerakan berkelanjutan dalam menanamkan nilai-nilai budaya kepada generasi muda.
Budaya adalah jiwa dari sebuah daerah. Tanpa budaya, kemajuan akan kehilangan arah dan makna,” tegas Hengky Honandar.
Hengky Honandar menyampaikan harapan agar momentum ini menjadi pengingat akan pentingnya kebersamaan dan persaudaraan dalam membangun Bitung yang maju, berdaya saing, dan berkarakter.
Perayaan ini pun mendapat sambutan hangat dari masyarakat yang hadir. Banyak yang menilai acara tersebut menjadi contoh nyata bagaimana kebudayaan dapat menjadi pengikat persaudaraan dan modal sosial bagi pembangunan daerah.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh, Tundua Majelis kebudayaan Minahasa Wanua Bitung, Fabian Kaloh, S.IP., M.SI., bersama jajarannya, Ketua Panitia Juliati Dewi Suawa bersama jajarannya, dan para pejabat Sipil, TNI/Polri, Tetua Adat dan Organisasi Adat yang hadir, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya.
