RADAR24.co.id — Siang itu, suara alat pemotong besi dan dentuman palu menggema di lokasi pembangunan Puskesmas Karyatani, Desa Bandar Negeri, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur. Puluhan pekerja konstruksi sibuk memotong besi, mengaduk beton, dan menjalankan tugas lain, menandakan tahap konstruksi fisik sedang berjalan intensif. Proyek ini menjadi angin segar bagi warga setempat yang lama mendambakan layanan kesehatan lebih dekat dan memadai.

Harapan utama masyarakat tertuju pada peningkatan kualitas serta aksesibilitas layanan kesehatan, khususnya untuk kasus darurat dan perawatan intensif. Dengan adanya fasilitas rawat inap, warga tak lagi perlu menempuh jarak jauh ke rumah sakit di kota besar. “Ini akan membuat pelayanan lebih cepat, maksimal, dan terjangkau, sehingga indeks harapan hidup masyarakat bisa naik,” ujar salah satu warga, Selasa 28/10/25.

Nuryadi (53), penduduk Desa Bandar Negeri, menyampaikan aspirasinya secara gamblang. “Dengan Puskesmas rawat inap ini, kami berharap akses cepat ke layanan darurat tanpa harus pindah ke rumah sakit lain. Perawatan lanjutan juga lebih mudah untuk pasien yang butuh inap sementara di tempat dekat,” katanya. Ia menambahkan, fasilitas lengkap dan tenaga medis memadai akan meningkatkan kualitas layanan secara keseluruhan, sesuai standar kesehatan nasional.

Lebih lanjut, pembangunan ini diharapkan mendekatkan layanan berkualitas, menekan angka rujukan ke rumah sakit kota—terutama bagi warga yang terkendala jarak atau biaya. “Akhirnya, derajat kesehatan masyarakat meningkat. Kami lebih sadar akan pentingnya hidup sehat, dan harapan hidup pun bisa lebih panjang,” tambah Nuryadi.

Proyek Puskesmas Karyatani ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam memperluas jangkauan kesehatan primer. Dengan tahap fisik yang terus maju, warga Desa Bandar Negeri, Desa Karya Makmur, Desa Karya Tani dan sekitarnya optimis masa depan kesehatan mereka semakin cerah.