RADAR24.CO.ID, Lampung — Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Metro menghibahkan anggaran puluhan miliar, menyokong kelancaran penyelenggaraan Pilkada di November 2024 mendatang.

Anggaran tersebut disalurkan guna memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan pesta demokrasi, serta menjaga stabilitas politik di Kota Metro.

“Kita sudah menganggarkan dan menghibahkan untuk penganggaran Pilkada, masing-masing ke KPU sekitar Rp13,9 miliar, kemudian Bawaslu kurang lebih Rp6,19 miliar, pengamanan Pilkada sebesar Rp1 miliar dan untuk Polres Rp600 juta,” kata Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Badan Kesbangpol Kota Metro, I Ketut Gede Partito saat diwawancarai, Jumat, 12/7/2024.

Pemkot Metro melalui Badan Kesbangpol setempat berkomitmen menjaga ketertiban, keamanan dan integritas selama pesta demokrasi rakyat berlangsung.

Kolaborasi lintas sektoral bersama Kejaksaan, Polres dan Kodim setempat, menjadi wujud implementasi sikap mendukung pelaksanaan Pemilu yang ke dua kali digelar di 2024.

“Pelaksanaannya butuh kerja sama semua pihak, tidak hanya dari pemerintah, tapi juga kerja sama dengan masyarakat, organisasi dan penyelenggara, agar Pilkada nanti bisa berjalan dengan aman, damai serta luber jurdil,” tukasnya.

Badan Kesbangpol Kota Metro telah mendapat informasi progres pelaksanaan kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) dalam pemuktahiran data pemilih di Bumi Sai Wawai.

Menurut IKG Partito, data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan progres Coklit telah berjalan dan hampir selesai.

“Kemarin melalui surat Wali Kota kepada OPD, kita sudah imbau mereka untuk membantu menyosialisasikan dan memfasilitasi kegiatan Coklit di Kota Metro. ungkapnya. Sudah sekitar 90 persen kira-kira, sebagian besar masyarakat sudah masuk dalam daftar pemuktahiran data untuk proses penentuan TPS,” bebernya.

“Kita harap, tidak ada lagi warga yang tidak terdata. Mudah-mudahan dengan anggaran yang sudah kita sediakan, tahapan-tahapan Pilkada itu bisa berjalan lancar sampai nanti pada hari H dan berakhir aman dan damai. Sehingga, peralihan atau keberlanjutan kepemimpinan di Kota Metro juga bisa aman dan damai,” tandasnya.

Pewarta : Kiki.