RADAR24.co.id – Seorang pelaku Pencurian sepeda motor (Curamor) di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara, tewas dihakimi warga setelah aksinya dipergoki oleh warga, sedangkan 1 pelaku lainnya kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit. Insiden tersebut terjadi pada Rabu sore (18/12/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.

 

Pelaku Aryanto (32), tewas akibat pukulan benda tumpul oleh massa yang geram, sedangkan Ahmad Sopyan (24), saat ini dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan di RSUD Ahmad Yani Metro.

 

Peristiwa bermula saat kedua pelaku mencoba mencuri sepeda motor Honda Beat Street hitam dengan nomor polisi BG 6042 YAM milik warga setempat.

 

Motor yang diparkir di halaman rumah korban berhasil mereka rusak diduga menggunakan kunci letter T. Namun, aksi mereka diketahui oleh pemilik motor, yang kemudian berteriak meminta bantuan warga sekitar.

 

Warga mengejar kedua pelaku yang akhirnya terpojok di Jalan Walet, tepatnya di samping Pabrik Tomo. Massa yang sudah emosi langsung menghajar kedua pelaku.

 

 

Kapolres Metro, AKBP Heri Sulistyo Nugroho, melalui Kasat Reskrim IPTU Rosali, membenarkan peristiwa tersebut.

 

Iptu Rosalin mengatakan dua pelaku yang terlibat aksi pencurian ini diketahui berasal dari Kecamatan Padang Ratu, Kabupaten Lampung Tengah.

 

“Modusnya, kedua pelaku merusak kunci kontak motor korban. Setelah berhasil membawa motor, mereka dikejar oleh korban dibantu warga,” ujar IPTU Rosali saat dikonfirmasi media ini Kamis (19/12/2024).

 

 

“Ketika anggota Tekab 308 Presisi Polres Metro tiba di lokasi, kedua pelaku sudah tergeletak dalam kondisi luka berat akibat amukan massa,” tambahnya.

 

Saat kejadian, warga juga menemukan senjata api rakitan yang diduga digunakan oleh pelaku untuk mengancam korban. Senjata tersebut kini diamankan sebagai barang bukti oleh pihak kepolisian bersama motor hasil curian.

 

“Barang bukti telah diamankan. Saat ini, kami terus mendalami kasus ini, termasuk kemungkinan keterlibatan pelaku dalam kejahatan serupa di lokasi lain,” ungkap IPTU Rosali.

 

 

 

Eri

Reporter: Redaksi