RADAR24.co.id — Kasus penemuan mayat seorang perempuan didalam karung di Dusun Selapan, Desa Rajabasa Lama 1, Kecamatan Labuhan Ratu, Kabupaten Lampung Timur, telah mengguncang publik nasional sejak ditemukan pada Kamis (18/7/24).
Jasad ibu muda tersebut ditemukan oleh seorang pencari rumput pakan ternak di ladang jagung.
Penemuan ini sontak membuat masyarakat geram dan prihatin, mengingat kondisi perempuan yang tak bernyawa dalam karung tersebut dalam kondisi sangat memprihatikan.
Dugaan awal menyebutkan bahwa Riyas Nuraini adalah korban pembunuhan.
Namun, hingga saat ini, lebih tiga bulan sejak penemuan, penyelidikan yang dilakukan oleh aparat kepolisian belum membuahkan hasil yang signifikan terkait identitas pelaku.
Baca juga: Misteri Kematian Riyas: Pembunuhan Sadis yang Belum Terungkap di Lampung Timur
Lambannya proses pengungkapan kasus ini memicu kekecewaan masyarakat terhadap aparat kepolisian.
Mereka menilai bahwa polisi kurang cekatan dan profesional dalam menangani kasus serius seperti ini.
Ketua IKatan Wartawan Online (IWO) Provinsi Lampung Edi Arsadad, secara terbuka mengkritik kinerja kepolisian dan menilai bahwa keterlambatan ini mencerminkan kurangnya kemampuan pihak kepolisian Polres Lampung Timur dan Polda Lampung dalam penanganan kasus-kasus yang memerlukan ketelitian dan ketegasan.
” Sebenarnya bukan kali ini saja Pihak kepolisian Polres Lampung Timur dan Polda Lampung tidak mampu mengungkap kasus yang menjadi perhatian publik seperti ini”, ujarnya, di Bandar Lampung, Minggu 27/10/24.
Baca juga:Mayat Wanita dalam Karung di Lampung Timur Korban Pembunuhan, Polisi Kini Buru Pelaku
“Ini tamparan keras untuk Polda Lampung dan jajarannya” imbuh Edi.
Edi menekankan bahwa masyarakat membutuhkan keadilan dan tindakan tegas dari aparat, terutama untuk menangkap pelaku kejahatan yang menimbulkan kerugian hingga penghilangan nyawa manusia.
Aktivis yang dikenal getol mengkritik kinerja polisi itu mendesak Polres Lampung Timur dan Polda Lampung untuk lebih serius mengungkap kasus tersebut.
Edi berharap Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya lebih berkomitmen dan mampu mempercepat penyelesaian kasus ini.
“kasus ini bukan hanya soal hukum, tetapi menyentuh sisi kemanusiaan yang mendalam” ungkapnya.
Baca juga: Edi Arsadad: Selamatkan Anak dengan Melaporkan Kasus Kekerasan ke Lembaga yang Tepat
Perlu diketahui, Mayat dalam karung yang sempat menghebohkan warga Lampung Timur, dipastikan Wanita muda pedagang online bernama Riyas Nuraini warga Mega Sakti, Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Desa Rajabasa Lama, Junaidi setelah melihat ciri-ciri fisik korban dan sepeda motor yang ada dilokasi.
Junaidi mengatakan korban pamit hendak mengantar pesanan pada pukul 09.00 Wib, namun setelah itu korban tak kunjung pulang.
“Keluarga sampai meminta bantuan polisi untuk mencarinya” kata Junaidi.
Korban ditemukan oleh seorang warga yang sedang mencari rumput pakan ternak di sebuah peladangan jagung, ” ditemukan 24 jam setelah dinyatakan hilang” jelasnya.
Sementara, Pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus penemuan mayat wanita dalam karung di ladang jagung tersebut, (18/7/2024).
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Nia Wanita Pedagang Gorengan
Kapolsek Labuhanratu Iptu Sukaryadi menduga mayat wanita bernama Riyas Nuraini (33) adalah korban pembunuhan.
“Dugaan sementara, wanita tersebut merupakan korban pembunuhan, karena dari hasil visum, ditemukan ada beberapa bekas luka-luka di bagian tubuh korban,” terangnya.
Hasan