RADAR24.co.id — Hujan yang disertai angin kencang terjadi di wilayah Sulawesi Utara (Sulut) khususnya Kota Bitung yang mengakibatkan pohon tumbang dan menutup ruas jalan Kelurahan Bitung Barat Satu, Kecamatan Maesa, Selasa (11/2/2025) Malam.
Mendapat informasi adanya pohon tumbang yang menutup ruas jalan di wilayah binaannya, dengan sigap Anggota Babinsa Koramil 1310-01/Bitung, Sertu Barahama Noser dan Pratu Juzlam bersama dengan Pemerintah Kelurahan Bitung Barat Satu Endalita Kansil, langsung menuju lokasi untuk bergotong-royong melakukan pembersihan bersama warga masyarakat.
Komandan Koramil 1310-01/Bitung Kapten Infanteri Markus Tilaar, S.Th, melalui Sertu Barahama Noser mengatakan bahwa, Sudah menjadi kewajiban kami sebagai TNI untuk selalu membantu warga masyarakat yang sedang mengalami musibah, dengan harapan kedepannya hubungan TNI dan rakyat semakin kuat dan menjadi kokoh,” kata Sertu Barahama saat di konfirmasi, Rabu (12/2/2025).
Sertu Barahama juga menghimbau kepada warga masyarakat untuk tetap waspada dengan kondisi cuaca saat ini, curah hujan yang disertai angin kencang.
“Bila ada pohon besar di dekat rumah kami sarankan untuk ditebang atau dipangkas,” imbuhnya.
Sertu Barahama juga memberikan apresiasi kepada pemerintah kelurahan dan masyarakat yang tanggap dengan segera melapor peristiwa ini kepada pihak terkait, sehingga cepat diambil langkah.
“Kekompakan seperti inilah yang kami diharapkan, dimana masyarakat segera melapor jika terjadi sesuatu hal untuk segera teratasi bersama,” pungkasnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari warga masyarakat, yang mengungkapkan rasa terima kasih atas cepat tanggapnya Anggota TNI Koramil 1310-01/Bitung bersama dengan Pemerintah Kelurahan dalam mengatasi masalah tersebut.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya TNI yang selalu sigap dalam kegiatan di wilayah,” ungkap warga yang melintas.
Semetara itu Lurah Bitung Barat Satu Endalita Kansil mengatakan, tadi kami sudah memberitahukan kepada pihak BPBD, tapi kendalanya tidak ada personel dan alat pemotong kayu (chainsaw) semuanya rusak,”kata Lurah Endalita Kansil.
Sy