RADAR24.CO.ID, Lampung — Geger seorang pencari rumput menemukan tengkorak manusia yang berserakan di Dusun Gunung Terang, Desa Labuhan Ratu Lampung Timur,rabu 27/3/2024.
Tengkorak pertama kali ditemukan oleh Supardi (60) warga setempat yang sedang mencari rumput untuk pakan ternaknya sekitar pukul 15.00 wib.
Supardi langsung melaporkan penemuan tengkorak tersebut ke Aparat Desa setempat dan di lanjutkan dengan melaporkan ke Kepolisian Polsek Labuhan Ratu.
Kapolsek Labuhan Ratu, IPTU Sukaryadi membenarkan adanya penemuan tengkorak tersebut.
Baca juga: Heboh !!!! Warga Lampung Timur Temukan Mayat di Bekas Kebun Jagung
Menurutnya tengkorak tersebut adalah kerangka manusia dilihat dari bagian bagian yang masih tersisa.
” Saat ini sedang dilakukan evakuasi oleh tim Inavis Polres Lampung Timur untuk penyelidikan lebih lanjut. Tulang-tulang kerangka manusia tersebut sudah tidak lengkap,” ujar Sukaryadi.
Sementara kepala Desa (Kades) Labuham Ratu Al Amin, mengatakan Lokasi penemuan tengkorak tersebut diketahui jarang dijamah oleh masyarakat sebelumnya.
Al Amin menambahkan bahwa dari pemeriksaan awal tidak ditemukan benda-benda aneh atau mencurigakan di lokasi kejadian.
Meskipun demikian, dugaan masyarakat dan pemerintah desa menunjukkan bahwa kerangka tersebut mungkin adalah seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) pria yang sering meminta-minta makan ke rumah-rumah sekitar.
Baca juga: Satu Orang Tewas, Honda Beat Tabrak Bus Damri di Jalan Lintas Pantai Timur Matarambaru
“Sejauh ini tidak ada laporan. Tapi kami dan masyarakat menduga kerangka tersebut adalah ODGJ pria yang sering meminta-minta makan ke rumah-rumah, tetapi sudah ada 3 bulan lebih ODGJ tersebut sudah tidak pernah terlihat, karena tidak jauh dari ditemukan kerangka terdapat kardus kardus yang di duga menjadi tempat tidur ODGJ tersebut ,” ungkap Al Amin.
Pemerintahan Desa Labuhan Ratu bersama kesepakatan warga setempat menyatakan kesiapan mereka untuk memakamkan tengkorak manusia tersebut di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang berada di Dusun Gunung Terang 3 Desa Labuhan Ratu setelah mendapatkan hasil penyelidikan lebih lanjut dari tim Inavis Polres Lampung Timur.
Editor Abdul Jabar, Pewarta Hasan/frentalk