RADAR24.co.id — Anggota DPRD Provinsi Lampung Komisi 5 Andika Wibawa sangat sedih dan menyesalkan kejadian tersebut, dengan rasa prihatin dan berbelasungkawa yang mendalam atas kejadian tragis (tewasnya remaja/pelajar SMPN 25 Bandarlampung), untuk itu beliau kembali menghimbau agar pengawasan dan pembinaan di dunia pendidikan khususnya konseling dan psikologi anak dibenahi, agar kejadian serupa tidak berulang lagi.
Andika Wibawa diwakili Pengurus Pandawa (Pasukan Andika Wibawa), sambangi dan santuni keluarga korban yang bertempat tinggal di Jl. MH Thamrin (Klinik Puspita) Tanjung karang Pusat, dalam kesempatan tersebut orang tua korban (Bapak Romli dan Ibu Leni) langsung menyambut kedatangan Pengurus Pandawa, Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Suganda, Indra,Ongky, Firman, Riki dan Rohman.
Romli selaku orang tua korban menegaskan bahwa pelaku harus dihukum seberat beratnya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Romli mengucapkan terima kasih kepada Bapak Andika sudah ikut peduli dan membantu keluarganya, untuk itu Romli kembali minta bantu yang setulus-tulusnya kepada Bapak Andika untuk mengimbau pihak Kepolisian untuk dapat menyelesaikan kasus anaknya, sehingga semoga pelaku semuanya bisa ditangkap” ujarnya
Mewakili Andika, Suganda menyerahkan bantuan dari Bapak Andika, dan berharap bantuan ini bisa sebagai bentuk dukungan moril dan meringankan rasa duka yang di alami keluarga yang ditinggalkan.
Ditemui awak media Andika mengatakan, “akan terus memberikan perhatian atas kasus ini dan berharap semoga bisa terselesaikan dengan adil dan baik” pungkasnya.
(Ning)