RADAR24.co.id – Komplotan begal di Jalan VII, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, melakukan aksinya dengan cara memepet korban dan memukul menggunakan benda tumpul hingga korban terkapar.

Aksi pembegalan dilakukan oleh para pelaku terhadap korban CR seorang karyawan ritel modern pada Jumat (20/6/25).

Setelah dilakukan penyelidikan polisi berhasil menangkap 2 pelaku.

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Alsyahendra, melalui Kasat Reskrim, IPTU Devrat Aolia Arfan menjelaskan bahwa kedua pelaku yakni RS (28), seorang pengangguran, dan AD (21), seorang buruh, keduanya merupakan warga Kelurahan Yukumjaya, Kecamatan Terbanggi Besar.

Sedangkan korban dalam aksi kejahatan ini adalah CR, seorang karyawan ritel modern, yang menjadi sasaran aksi sadis kedua pelaku saat melintas di lokasi kejadian.

“Modus operandi kedua pelaku adalah dengan cara memantau korban, kemudian melakukan aksi kejar, pepet, rampas dan tabrak. Motor korban dihentikan secara paksa, lalu pelaku mencabut kontak motor dan memukul korban di bagian kepala menggunakan benda tumpul hingga korban terkapar,” terang IPTU Devrat, Senin (23/6/25).

Setelah korban tidak berdaya, lanjutnya, pelaku kemudian merampas ponsel milik korban dan langsung melarikan diri meninggalkan lokasi.

Keluarga korban yang mengetahui kejadian tersebut segera melapor ke Polsek Terbanggi Besar.

Berbekal laporan tersebut, polisi bergerak cepat melakukan serangkaian penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi identitas para pelaku.

“Kedua pelaku berhasil diamankan di rumah masing-masing tanpa perlawanan. Saat ini, keduanya telah kami amankan di Mapolres Lampung Tengah untuk proses penyidikan lebih lanjut,” ujarnya.

Selain mengamankan tersangka, Polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan tindak kejahatan tersebut.

Atas perbuatannya, kedua tersangka akan dijerat dengan pasal 365 KUHPidana tentang Pencurian dengan Kekerasan, ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Ng