RADAR24.co.id — Ratusan kader Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Lampung berkumpul di Kantor Polda Lampung untuk melakukan aksi solidaritas dan doa bersama. Rabu 4/12/24.
Kedatangan Kader Fatayat untuk mendesak kepolisian mengungkap kasus pembunuhan salah satu kader almarhumah Riyas Nuraini, asal Lampung Timur yang menjadi korban pembunuhan tragis pada 17 Juli 2024.
Riyas, yang ditemukan meninggal dunia terbungkus karung di ladang jagung di Desa Rajabasa Lama, Labuhan Ratu, Lampung Timur pada 18 Juli 2024.
Hingga kini, polisi belum berhasil mengungkap pelaku pembunuhan tersebut. Kejadian ini menyisakan banyak pertanyaan, dan masyarakat serta keluarga korban menantikan kejelasan.
Direskrimum Polda Lampung Kombes pol Pahala Simanjuntak mengatakan pihaknya dengan senang hati menerima kader fatayat NU Lampung yang akan melakukan aksi damai solidaritas dan doa bersama di Polda Lampung untuk almarhumah rias Nuraini
“Kedatangan mereka untuk doa bersama karena kemarin sudah terjawab semua sudah saya sampaikan tidak ada masalah mereka hanya ingin berdoa bersama mendoakan almarhum rias Nuraini dan mendoakan polri supaya bisa lebih kerja keras lagi mengungkap ini” ujarnya.dikutip dari Kupastuntas. (4/12).
Terkait perkembangan kasus tersebut Pahala mengatakan pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dan tidak henti-hentinya menggali informasi sekecil apapun agar kasus ini terungkap.
“Sampai sekarang pelakunya kita belum tahu siapa tentu saya tidak bisa menjawab kepastiannya tapi kita terus melakukan upaya menggali informasi sekecil apapun dan juga saya meminta kepada masyarakat dan sahabat fatayat NU apabila ada informasi sekecil apapun tolong diinformasikan supaya nanti kita jadikan sebagai bahan untuk melakukan pendalaman terkait dengan kasus ini” jelasnya.
Ed