RADAR24.co.id — Dua Anak dibandar Lampung jadi yatim Piatu setelah orangtuanya meninggal dunia akibat kecelakaan di jalan Padjajaran, Jaga Baya 2, Way Halim Bandar Lampung. Korban mengalami luka serius dikepala tertancap pagar besi masjid Al-Hikmah.

Peristiwa kecelakaan ini terjadi pada 22 Februari 2025 yang lalu. Korban bernama Eduardo (46) warga Jalan Pagar Alam, Perum Bumi Citra Estate, Gunung Terang, Langkapura, Bandar Lampung.

Sebelumnya empat tahun yang lalu Muhamad Rai Qabil Aldriando (15) dan Moezza Raiqamahyra Eduardo (6) kehilangan sosok ibu, karena covid 19.

 

Mirisnya belum ada perhatian khusus dari pemerintah kota bandar Lampung maupun provinsi Lampung terhadap kedua anak tersebut, Yang semestinya bertanggung jawab akibat jalan rusak yang mengakibatkan hilangnya nyawa warga.

Peduli dengan kondisi dua anak yatim piatu itu, Pemred Club Provinsi Lampung sengaja datang untuk berbagi kebahagiaan.

Suasana haru sempat menyergap pertemuan tersebut. Sang kakak yang pendiam tapi pintar (SD Teladan dan SMPN2) dan si kecil yang bawel langsung akrab dengan Pemred Club.

 

Dalam usia yang masih membutuhkan dekapan orangtua, Muhamad Rai Qabil Aldriando dan Moezza Raiqamahyra Eduardo harus menerima takdirnya.

Pemred Club memutuskan berkunjung ke rumah kedua putra-putri yatim-piatu yang kini dalam asuhan kakek dan neneknya. Yang tua, diasuh kakek dari bapaknya (Saukani) dan yang putri diasuh nenek dari ibunya (Aina Sri Rahayu).

Selama satu jam berbincang dengan kedua kakek dan neneknya serta kedua bocah, Pemred Club menyerahkan bingkisan dan tali asih untuk kedua yatim Piatu itu.

 

“Kami tak bisa berbuat banyak, hanya bisa menengok keduanya untuk memastikan mereka ikut bahagia pada Hari Raya Idul Fitri nanti,” ujar Herman Batin Mangku, koordinator Pemred Club, Jumat (28/3/2025).

Selain Pemred Helo Indonesia itu, hadir pula Juniardi (Pemred Sinar Lampung), Abung Mamasa (Pemred Analisis), Amuri Alpa (Pemred Tinta Informasi), Pinnur (Pemred Radarcybernusantara), Rosyid (Pemred Kilas Lampung, dan Dinan (Pemred Lampung Segalo).

 

Mewakili keluarga kedua bocah, sang kakek dan neneknya, Saukani dan Aina Sri Rahayu menyambut baik kehadiran Pemred Club yang telah menyempatkan waktu untuk memberikan dukungan moril maupun materil terhadap kedua cucunya yang kini menjadi yatim piatu.

“Sebelum dan sesudahnya saya mewakili keluarga mengucapkan terimakasih kepada Pemred Club karena telah memberikan perhatian lebih kepada cucu saya,” ujar Saukani, kepada media.

 

Mereka hanya berharap kedua cucunya yang telah yatim piatu dapat melanjutkan pendidikannya dengan baik. Muhamad Rai Qabil Aldriando (15) sebentar lagi masuk SMA dan Moezza Raiqamahyra Eduardo siap-siap masuk SD.

Suasana haru sempat menyergap pertemuan tersebut. Sang kakak yang pendiam tapi pintar (SD Teladan dan SMPN2) dan si kecil yang bawel langsung akrab dengan Pemred Club.

 

 

AJ